Cerita Mesum Bokep Jadi Simpanan Kepala Sekolah Part 2

Melly, Cristine, Elvine dan Nining adalah 4 sekawan yang membentuk sebuah Gang, mereka kompak dan sering membolos jam olahraga. Aku memanggil mereka melalui Bu Rina, guru BP yang sering diledek mereka dengan sebutan perawan tua karena sudah 30 tahun tetapi belum menikah. Aku menyusun jam Praktek susulan pada siang hari, yakni jam 14:00 WIB dengan alasan sekalian untuk menghukum mereka karena dari cerita teman-temanya mereka berempat naik angkutan saat ujian berlari 4km.
Tampak wajah jahil dan badung mereka tidak lagi tampak pada siang itu, mereka mengeluh panas dan memelas untuk meringankan ujian prakteknya. Dengan tegas aku jawab tidak!! Aku mengikuti mereka berlari dari belakang, dengan mengendarai motor tentunya. Baru setengah jalan mereka sudah lelah dan terengah bahkan sempat berkata menyerah tetapi aku tidak menggubrisnya. Fisik mereka lemah dan menjadi pembenar bahwa mereka anak mama yang manja dan pamer harta. Dua jam lebih mereka baru sampai garis akhir, sangat mengherankan. Tanpa membuang waktu aku langsung melanjutkan penilaianku untuk basket, voley dan aku tutup dengan push-up dan site-up!!
Hari semakin gelap saat mereka selesai melakukan ujian praktek dan tanpa ampun aku mengumumkan penilaianku bahwa nilai mereka malah jauh dibawah nilai yang aku buat kemarin dan memintanya untuk mengulanginya kembali esok pagi. Mendengar itu Elvine langsung pingsan dilapangan dan keadaan menjadi panik begitu juga denganku tetapi aku bersikap tenang. Aku papah tubuh Elvine menuju ruang UKS dan membaringkanya di tempat tidur. Melly mengoleskan alkohol di hidungnya dan membuatnya terbangun. Bokep
Serentak mereka memohon untuk diluluskan, dengan menawarkan uang, laptop, HP dan lainya tetapi aku tetap menjawab tidak. Mereka semakin kalut, tajut dimarahi ortu dan malu pada teman-temanya. Dengan agak ragu, aku mengutarakan syarat agar mendapat nilai bagus. Mereka serentak menjawab iya, padahal aku belum mengutarakan syarat itu.
“syaratnya kalian harus mengganti waktuku! Kataku
‘waktu? Tanya Cristine
“hari ini jadwalku bercinta dengan istriku, kalian harus menggantinya! Kataku tegas
Mereka langsung terdiam, apalagi Melly dan Elvine yang sangat keberatan karena masih perawan. Sementara Cristine dan Nining sudah sering ML dengan pacarnya. Aku meminta mereka memikirkanya dulu dan menjawabnya besok pagi. Aku pulang dengan penuh kemenangan dan menanti esok hari dengan hati yang berseri.
Hari yang indah itu datang bersamaan dengan datangnya SMS dari Cristine yang menyatakan mereka mau menerima persyaratanku. Melly dan Cristine di pagi hari serta Nining dan Elvine di sore hari, aku membagi mereka menjadi dua eksekusi dan masing-masing dengan satu perawan. Aku langsung menyuruh Melly dan Cristine menuju hotel yang sudah aku booking. Begitu masuk kamar, mereka langsung gugup karena melihatku hanya memakai handuk dan memasang aksi siap bertempur diatas kasur. aku langsung menyuruh mereka melepaskan semua seragam sekolahnya dan menyisakan CD dan BHnya saja. Melly tampak takut dan malu walau akhirnya membugili tubuhnya, berbeda dengan Cristine yang sepertinya terbiasa ML. Sebagai gambaran, Melly cukup manis, berkulit kuning langsat dan kutilang darat. Sedangkan Cristine kebalikanya, dia putih, cantik dan berbody bohay dengan tinggi 165cm bahkan dadanya jumbo untuk ukuran anak SMA sekitar 36A.
Melly disebelah kiriku dan Cristine disebelah kananku aku peluk dengan perasaan seperti raja yang diapit permaisuri dan selirnya. Aku ciumi bibir Melly dan langsung aku remas payudaranya yang imut, sementara Cristine aku suruh memainkan bagian bawah tubuhku. Dengan sigap Cristin membungkuk dan membuka handukku dengan mulutnya, menjilati penisku seperti sebuah lolipop sambil mengocoknya. Aku terkejut denga keterampilanya dalam memainkan penis, mungkin sudah biasa pikirku. Sementara Melly mulai terbawa arus dan membalas ciumanku dengan hisapan dan belaian diperutku. Tangan kiriku inten meremas dan memainkan payudara Melly sementara tangan kiriku mengelus dan menggesek belahan pantat Cristine yang masih terbungkus CD. filmbokepjepang.com

‘mmmmmmmmmm…ah…ah…ahhhhhh… rintih Cristine
“Mell, biasa saja seperti Cristine…tuh lahap banget, anggap saja aku pacarmu!! Pintaku
‘iya Pak…aku boleh menutup mata gak? Tanya Melly
“silahkan! Jawabku
Melly mengambil dasinya dan menutup matanya! Dan benar saja, kini Melly aktif menciumku bahkan tidak sungkan menjilati seluruh leher dan dadaku sambil menungging. Kini kedua tanganku sibuk mengelus dua buah memek, kiri memeknya Melly dan kanan Vaginanya Cristine. Memek sama Vagina sama ya Gan? Heheheeee
Aku tarik dan plorotin CD mereka berdua hingga menampilkan sebuah gundukan lembut yang ditumbuhi rambut keriting. Sama-sama indah dan bingung, mana yang akan aku eksekusi duluan?? Aku memilih Melly untuk menjadi yang pertama serta Cristine menjadi pembimbingnya sambil memberikan rangsangan tentunya. Bokep
Pelan-pelan Melly mengambil posisi WOT dengan meraba karena matanya masih tertutup. Sementara Cristine mengarahkan kont*ku ke dalam vagina Melly dan memasukkanya pelan-pelan.
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAHHHHH…MMMM…MMMMMM…MMMMM.. .. Melly hanya sekali menjerit sakit, setelah itu mulutnya di tutup cristine dengan menyumpal mulutnya memakai CDnya.
Penis lancipku langsung merobek selaput keperawananya, sementara Cristine memegangi pinggang Melly dan menggerakkanya maju mundur. Melly hanya bisa bergumam dan merintih menahan perih tetapi tidak jelas terdengar. Aaaaaaaaaaaahhhh…memek perawan memang nikmat dan sedotanya kuat! Setelah beberapa saat menggoyang dan semakinlicin, Cristine melepaskan CDnya dari mulut Melly hingga terdengarlah suara hatinya…ah..ah..ah..ah…ah…. sangat nikmat dan merdu!
Cristine sepertinya terangsang hebat, mendadak dia mengambil bantal yang mengganjal kepalaku dan mendadak duduk berjongkok diatas wajahku. Kurang ajar nih murid, masa wajah gurunya di kasih pantat?? Improvisasi yang baik! Aku tahu apa maksutnya, aku langsung menjulurkan lidah dan menjilati memeknya dengan lahap. Sementara Cristine dan Melly berciuman dan saling meremas memainkan puting. Pemaksaan yang berakhir dengan kerelaan nih, aku tertawa dalam hati.
Ah..ah..ah..ah..ah..ah..ah..ah…mereka mendesah bersahutan dan mendadak memek Melly menyemburkan lendir orgasmenya serta menyerahkan tahta penisku kepada Cristine. Seperti tidak sabar, Cristine langsung menggoyang penisku dengan cepat, dalam dan ada kedutan seperti mengenyot dari dinding memeknya. aku melenguh dan karena sudah bernafsu, mulai tanpa malu melumat bibirku dengan ganasnya sambil mengarahkan tanganku agar menyentuh memeknya. tampak darah segar perawanya masih menetes dan lekat di jariku.

‘Pak…perawan itu nilainya harus 9 lho?? Bisiknya meminta
“iya Mell…emuaaaaaaaaaaaaah! jawabku sambil melumat bibirnya
‘minta dikelonin aja kok nyiksa kita-kita berpanasan sih Pak? Celetuk Cristine
Sssssssssssssssssssssssttttttttttt…udah goyang aja! jawabku
Kami terus bergulat nikmat, dengan berbagi posisi dan gaya hingga akhirnya aku tidak kuat menahan badai orgasme di sekujur tubuhku. Dengan cepat Cristine melepaskan penisku dari cengkeraman memeknya dan menarik wajah Melly untuk melumat penisku hingga menthok di tenggorokan serta menahannya agar tidak bergerak.
CROT…CROT…CROT…CROOOOOOOOOOTTTTTTTTTTTTT…C ROOOOOOOOOOOTTTTTTT…. seluruh spermaku masuk ke mulut Melly, begitu banyak hingga membuatnya tersedak. Melly yang tak sempat berpikir dan tidak tahu tampak marah tetapi Cristine menanggapinya dengan gurauan saja. Aku tertawa saja melihat tingkah konyol mereka.
“Mell…kamu sudah meminum spermaku, berarti kamu tidak akan bisa melupakan aku! Kataku
‘gak mungkin bisa lupa lah, bapak kan memperkosa aku! Jawabnya ketus
Sex membuat pelakunya menjadi rilex dan dekat, ternyata benar! Kami akhirnya kembali berpelukan, saling bercerita terutama saat praktek kemarin sambil menunggu Elvine dan Nining mengaplaus mereka. Dalam perbincangan itu, terbersit sebuah fakta bahwa mereka sebenarnya mau dan senang banget melayaniku karena mereka berempat sempat bertaruh siapa yang dapat menaklukkan hatiku tetapi jika harus ML bersama, mereka risih dan malu walau mereka sudah terbiasa mandi bersama.
‘enakan sendirian Om, bisa bebas mengekspresikan diri… ungkap Cristine

‘iya Pak…eehhh Om… heheheheee… tambah Melly tidak menyesal memberikan keperawananya.
“ya udah…kabari Nining buat datang sendirian! Jawabku
‘tuh kan tidak adil, masak kita barengan mereka sendiri?? Protes Cristine
“entar deh disambung lagi… jawabku dengan Pdnya
Hatiku berbunga-bunga disanjung oleh dua ABG cantik ini bahkan aku menjadi tahu bahwa disekolah itu aku menjadi guru favorit untuk para siswi dan cemburu buta kepada kepala sekolah (Dona) karena gosip itu. Karena Nining hampir datang, mereka berpamitan untuk pulang dan tanpa sungkan meminta uang transport kepadaku. Dasar ABG jaman sekarang! Celetukku dalam hati.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *