Cerita Dewasa – Sex Jadi Model Rental Internet Favorit Part 2

Wah ini kesempatan indehoy lagi nich, mumpung ada kesempatan.

Kami langsung masuk kamar ganti pakaian dan pagi itu masih jarang pengunjungnya.

Langsung saya peluk Deasy dari belakang sambil meremas payudaranya yang kenyal itu. Sex 

“Eh.. Mas.. Nakal.. Ah” seloroh Deasy manja sambil membuka celana jeansnya dan saya pun membuka pakaian saya dan celana hingga bugil.

Deasy juga telah membuka sehingga tinggal celana dalam berwarna pink itu.

“Cepetan Mas nanti ada orang ganti baju lho”

“Ya.. Des sabar.. Mas pake kondom dulu..” kata saya sambil memasang kondom sungut lele tersebut.

Deasy sudah tidak sabar lagi kelihatannya, bibir saya langsung disergapnya dan dilumatnya dengan ganas.

Saya juga mempermainkan ujung lidahnya sambil meremas-remas payudaranya dengan gemas.

Kami berdua berciuman dan berpelukan lama sekali seperti ingin menghabiskan sisa waktu yang tersisa sebelum kepulangan Deasy ke malang bersama tante.

Tiba-tiba Deasy melepaskan pelukannya.

“Mas sekarang masukin ya, Deasy sudah nggak tahan nich!” katanya ngos-ngosan sambil melepas celana dalamnya.

Saya membantunya dengan mengusap-ngusap dalam vaginanya dengan dua jari kemudian keluar masuk supaya vaginanya basah dan benar beberapa saat vaginanya Deasy sudah mulai basah.

“Ud.. Ah.. Mas.. Jan.. Ngan pake tangan lagi!” katanya sambil memegang kontol saya dan mengarahkannya ke vaginanya.

Kami memakai gaya berdiri dan saya sodok Deasy hingga badannya menempel pada tembok. Sex 

“Ssh.. Ssh.. Mas.. Cepetan Mas..” tangannya merangkul saya dengan kuat.

“Des.. Enak.. Terus goyang..

“Kata saya sambil memegang pantat yang bahenol itu.

Sodokan demi sodokan saya lakukan dengan cepat dan itu membuat Deasy merintih-rintih dan meracau nggak karuan.

“Cepat.. Mas Deasy.. Mau.. Ke.. Luar”

“I.. Ya.. Des”, saya genjot lebih kuat dan beberapa kami berdua berpelukan dengan erat sambil memuntahkan cairan putih secara bersama-sama.

“Ah.. Enak gila rasanya.. Ya Mas” kata Deasy puas sambil mencium saya dengan lembut.

“Ya Des, Mas juga puas, kapan-kapan main ke Lombok lagi ya!”

“Beres Mas..”

“Salam sayang Mas Andi buat Deasy dan selamat jalan”.,,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *