Mamaku Germo Sex Dan Memekku Di Kobel PART 1

Namaku Shinta. Aku seorang gadis remaja, usiaku 15 tahun. Semua temanku menyukai ku karena keceriaan aku dalam berteman. Duduk di bangku smp aku biasa disebut gadis yang suka bergaul, lincah dan centil. Namun berjalannya usiaku yang semakin dewasa. Banyak pembicaraan yang aku dengar dari tetanggaku. Maupun dari teman-temanku. Bahwa aku anak dari seorang pelacur murahan. Tempat pelacuran yang terkenal di daerah bekasi. Komplek pelacuran tanah merah Kedung Waringin. Yang berdiri di atas tanah tanggul. Disanalah ibu ku mencari nafkah, dengan menjual dirinya kepada laki-laki pemburu shahwat.Aku tidak perduli, karna memang aku belum mengerti tentang apa itu pelacuran. Akupun tak perduli apa yang di lakukan ibuku dengan profesinya. Yang aku tau aku mempunyai seorang Ayah tiri dan ibu kandung. Sex 

Aku pernah bertanya dengan ibu ku. Siapa ayah kandungku. Namun ibu hanya terdiam dan menganggap ku anak yang masih kecil, yang penting kamu bisa jajan ga usah nanya-nanya soal ayahmu..Itulah yang keluar dari mulut Ibu ku kalo aku menanyakan tentang siapa Ayah kandungku.

Aku lihat ibu bersolek dengan Farfum bau yang menyengat hidungku. Sore pukul 18.00 Ibu bersiap untuk pergi bersama ayahku seperti biasa.

“Kamu jaga rumah nak..kalau mau keluar tolong pintu di kunci yang rapat” Pesan ibu ku di kala setiap mau pergi.

Yang aku tahu kepergian mereka setiap malam, untuk mencari uang. Aku tidak perduli dan memang gak harus peduli. Yang penting aku dapat sekolah dan bisa jajan yang di berikan orang tua ku.

Pukul 07.00 Aku bersiap untuk berangkat sekolah. Kulihat di kamar orang tuaku mereka belum terlihat, berarti mereka belum pulang dari tempat mereka mengais rejeki. filmbokepjepang.sex Aku bergegas mandi. Waktu hampir menunjukan setengah delapan kurang berarti aku telambat, karna memang hari ini akan ada acara OSIS, jadi harus pagi sekali aku berangkat ke-sekolah.

Terbiasa hidup sering di tinggal orang tua membuatku menjadi gadis belia yang bebas tampa ada yang melarang kemana pun aku pergi bermain. Tidak perdulinya orang tua ku dengan apa yang aku lakukan membuat ku menjadi anak yang kuarang perhatian dan kasih sayang. Termasuk urusan aku sekolah pun Orang tua ku tidak memperdulikan.

Bergegas aku berangkat ke sekolah. Bagas sahabat karib kekasih ku, Rian sudah membullyku.

“Widiiih.. cantik bener loe hari ini Shin…!” ” Rayu bagas teman tapi mesra-ku

 

“Mmm…mau cantik kek, mau jelek kek, masalah buat loe.” Ku perlihatkan mukaku dengan jutek.

Aku pun berlari menuju ruang kelas dengan berlari kecil. “Shiin.. di cari’in ama Rian..” Teriak bagas.

“Bo’do amat cowok kurang kurang berani ..hehehe.” Cela ku.

Rian adalah kekasih ku, juga sebagai kakak kelas ku. Dengan nya aku selalu mengungkapkan curhatanku padanya. Namun hari-hari ini dia selalu menghindar dari ku. Entah kenapa yang membuat dia selalu menghindar dariku. tukangbokep99.com Bahkan sms ku jarang di balas, telepon pun sering di reject. Namun aku tidak memperdulikan, karna aku memang bebas lepas tampa ikatan apapun dari orang tuaku maupun dari pacarku Rian.

Memang seminggu sebelumnya. Rian mencoba datang kerumahku di malam minggu. Mencoba untuk mengetahui siapa dan apa keluargaku. Mungkin itu dia mulai memberanikan main kerumahku.

Sebelumnya Rian hanya berani menemuiku di jalan dan mengobrol di tempat yang gelap.

Bisa di katakan Rian sangat pemalu, justru yang bertentangan dengan sifatku yang bebas.

Namun di balik pemalunya aku suka. Suka untuk menggoda dia agar menjadi Cowok yang gentleman. Sex 

Apalagi dengan yang polos membuat aku menambah suka padanya

Bisa di katakan kami pasangan remaja yang Fenomenal di sekolah kami. Aku yang dengan gaya tomboy tapi seksi dan Rian seorang anak cowok yang kuper dan pemalu. Sehingga menjadikan kami sepasang yang gak nyambung dalam sifat.

“Riaan nanti malam main yah kerumah.. jangan di tanggul mulu ah, ketemuannya..” Aku mengirim Sms.

“Gak ah.. aku takut lihat ibu mu say..” Balas Rian.

“Ih kamu mah masa sama ibu ku aja takut.. gimana mau pacaran di rumah kalau lihat ortu ku takut.” Jawabku dalam sms itu.

“iiya dah nanti yah jam delapan..” Balas Rian.

” Ok sayaang aku tunggu yahh..” Balas ku kembali.

Rasa gembira di hatiku ketika Rian bersedia untuk main kerumahku..

Tidak seperti biasa. Aku melihat ibu ku tidak bersama ayahku. Biasanya mereka kalau mau berangkat ke tempat warung remang-remang yang mereka kelola, selalu berdua. Namun kali ini aku melihat ibu ku sendiri berdandan dan menghias diri.

“Bu Ayah kemana kok gak kelihatan,” Tanya ku pada ibu ku yang masih bertelanjang, hanya BH dan celana dalam yang ia kenakan yang menurut ku sangat seksi di kenakan ibu ku yang setengah baya itu. Dengan stockingnya yang hitam dan tembus pandang, terlihat seksi aku lihat.

Ayah duluan ada urusan sama teman-temannya. kamu gak keluar malam ini..” Kata ibuku. Sex 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *